Thursday, November 11, 2021

 Seseorang bertamu kepada Rasulullah saw dan ia tidak mendapatkan dari keluarganya Rasulullah sesuatu apapun. Maka masuklah seorang lelaki dari orang Anshar ke tempat Rasulullah saw dan mengajak tamu itu ke rumahnya. Kemudian ia meletakkan makanan di depannya dan menyuruh istrinya memadamkan lampu. Sang sahabat Anshar itu mengulurkan tangannya ke arah makanan seakan-akan ia ikut mengambil  makan padahal ia tidak makan sehingga tamunyalah yang memakan makanan itu.


Di pagi hari Rasulullah saw bersabda kepada laki-laki golongan Anshar itu,

"Sungguh Allah takjub kepada perbuatanmu tadi malam kepada tamumu."

Kemudian turunlah ayat,

"Dan mereka mengutamakan (temannya) atas diri mereka sendiri, sekalipun mereka dalam kesusahan." (QS Al Hasyr:9)


- Dikutip dari terjemahan Kitab Ihya Ulumuddin, Imam Al Ghazali